INDOPOS.CO.ID – Calon Presiden (Capres) Ganjar Pranowo bermalam di rumah warga. Calon presiden nomor urut 3 menginap pada Jumat (29/12/2023) lalu di Dukuh Peloksari, Senting, Sambi, Boyolali, Jawa Tengah. Warga menyambut Ganjar dengan antusias.
Kedatangan mantan Gubernur Jawa Tengah itu disambut hangat warga. Mereka tampak tak mempermasalahkan gerimis yang turun dan tampak gembira menyambut Ganjara.
Ganjar mengungkapkan, banyak keluhan yang ia dengar langsung dari warga. Salah satunya terkait mahalnya harga kebutuhan pokok hidup yang membebani kantong masyarakat.
“Sudah berbulan-bulan harga beras naik dan tidak turun,” kata Ganjar.
Ganjar menjamin jika terpilih memimpin negara ini 5 tahun lagi, pasangan Ganjar-Mahfud dipastikan harga sembako akan bersahabat. Pasangan calon presiden dan wakil presiden ini tak ingin masyarakat terkendala akses terhadap kebutuhan hidup dasar.
“Masyarakat melakukan kerusuhan karena harga kebutuhan pokok, khususnya beras, masih terlalu tinggi bagi mereka,” imbuhnya.
Prihatin dengan tingginya harga pangan di Tanah Air, pasangan calon Ganjar-Mahfud (Paslon) berjanji menjaga pasokan bahan pokok dengan harga murah. Ia menyiapkan program “Pasokan pangan aman, harga terjangkau kantong”.
Menurut Ganjara, kenaikan harga pangan mengancam kesejahteraan masyarakat Indonesia. Mahalnya harga pangan menjadi permasalahan yang harus segera diatasi.
Tujuan dari program tersebut adalah untuk mendukung produksi bahan pokok dalam negeri, produktivitas sektor pertanian, diversifikasi pangan, efisiensi dan efektivitas distribusi bahan pokok. Ganjar-Mahfud juga akan memperkuat fungsi Bulog dan menjaga stabilitas harga bahan pokok.
Menurutnya, Ganjar-Mahfud jika terpilih akan meningkatkan produksi bahan pokok seperti beras dan memastikan harganya ramah di kantong masyarakat. Tidak hanya itu, mereka juga akan meningkatkan produktivitas sektor pertanian dan mendorong diversifikasi pangan.
“Kami (Ganjar-Mahfud) akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas distribusi bahan pokok. “Semakin memperkuat fungsi Bulog untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dalam negeri,” kata Ganjar. (Kita)
Quoted From Many Source